Bismillah..
Berlangsungnya pandemik corona ini membuat resah dan beberapa usaha penjualan ada yang menurun, bahkan ada yang memutuskan untuk tutup dan PHK seluruh karyawannya. Tetapi ada juga yang masih melakukan penjualan seperti biasa dengan personal selling secara online.
Memang benar dengan banyaknya informasi yang beredar mengenai virus corona ini, bisa saja akan memengaruhi kesehatan mental. Menyebabkan rasa panik, stres, takut kehilangan orang-orang tercinta, dan perubahan aktivitas adalah segelintir dampak dari mewabahnya virus yang mengancam organ pernapasan ini.
Belum lagi bagi orang yang kehilangan good mod yang biasanya harus jalan-jalan dahulu, sekarang hanya berdiam di rumah. Mungkin ini mempengaruhi kinerja kerja yang semakin melambat.
Perlunya personal selling ini untuk berkomunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan dan memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan sehingga membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk, dan mereka akan tertarik untuk mencoba membelinya.
Masing- masing kegiatan komunikasi pemasaran memiliki keunggulan dan keunikan tersendiri. Kegiatan penjualan perorangan (personal selling) penting untuk meningkatkan ekuitas merek perusahaan dan ekuitas setiap merek, diwaktu wabah ini Anda dapat melakukannya dengan onlline melalui video call, atau atau mengirimkan video penjelasan produk yang lebih menarik.
Tujuan utama utama dalam personal selling adalah melakukan tindakan persuasive kepada calon pembeli sehingga akan mampu untuk mendapatkan feedback saat itu juga dalam bentuk pembelian produk untuk kemudian mau menjadi loyal costumer dari produk tersebut.
Apabila Anda sudah terbiasa dalam hal sosial media ini memudahkan Anda dalam hal personal selling, yang biasanya Anda harus menemui pelanggan, saat ini Anda lebih mudah hanya dengan diam dirumah, membuat video penjelasan produk atau melakukan video call online.
Pentingnya dalam membangun brand perusahaan atau Anda sendiri sebagai marketing, personal selling ini biasanya akan dinilai dari pertama percakapan berlangsung.
Memberikan kesan yang terbaik dan menjelaskan dengan detail dan santai adalah keahlian profesional dalam melakukan personal selling. Jangan terlalu terburu-buru, tanyakan saja dahulu apa keperluan konsumen.
Tapi bagaimana apabila konsumen ingin yang cepat, boleh berikan saja, dengan diakhiri oleh pertanyaan yang membuat pelanggan akan menjawab dan melanjutkan pembicaraan.
Sebetulnya hal ini biasa dilakukan saat Anda bertemu dengan pelanggan secara offline, enaknya online Anda lebih mudah dalam mempersiapkan bahan produk.
Dengan adanya personal selling ini, seorang sales atau marketing yang bersangkutan bisa mengetahui bagaimana cara berkomunikasi yang benar dengan konsumen dan bagaimana melakukan pendekatan yang terbaik dalam memperkenalkan produk sehingga konsumen nyaman untuk berinteraksi sampai didapatkan transaksi penjualan produk.
Selain untuk bertujuan bertransaksi dan sales, seorang sales dan marketing yang ahli bisa memberikan informasi produk dimana jika tidak ditemukannya transaksi penjualan, seorang sales dan marketing dalam personal selling bisa mendapatkan informasi lengkap mengenai bagaimana kebiasaan konsumen dalam memilih produk yang nantinya bisa diidentifikasikan untuk strategi pemasaran kedepannya seperti apa dan harus bagaimana.
Apa sih tujuan personal selling itu? tujuannya jelas adalah terjadinya transaksi pembelian. Namun selain itu yang terpenting adalah bertujuan untuk mempengaruhi secara langsung kepada konsumen dengan produk yang ditawarkan. Dengan adanya personal selling bisa lebih mudah untuk memberikan penjelasan kepada konsumen mengenai kelebihan dari produk yang ditawarkan dan kelemahan dari produk kompetitor. Diharapkan dengan personal selling konsumen bisa mengerti mengenai informasi lebih detail mengenai produk yang jarang diketahui oleh masyarakat luas seperti contohnya properti syariah.
Walaupun tetap dirumah personal selling dapat terus berjalan dengan online dengan bantuan teknologi canggih masa kini.
Apabila masih ada yang mengaku kesulitan dalam melakukan personal selling secara online rasanya kemungkinan kecil terjadinya. Karena sebagaian besar masyarakat ini sudah mengenal internet dan social media, bahkan terbiasa dalam hal curhat di social media.
Apalagi dalam keadaan tetap dirumah saja, banyak masyarkat yang akhirnya lebih lama dalam bersosial media untuk menghabiskan waktunya, karena tidak bisa pergi keluar, maka belajar dengan hp, belanja dengan hp, dan hampir seluruh waktunya dengan hp.
Akan tetapi bagaimana cara kita dalam menggunakan kesempatan waktu ini yang menjadi evaluasi kita. Tetap update informasi properti syariah nya hanya di Saudagar Aps.